RFP : Cocoa Life Program – Kabupaten Lima Puluh Kota & Pasaman Propinsi Sumatera Barat
Yayasan Sayangi Tunas Cilik
Kesempatan
Mengajukan Proposal
Cocoa Life Program – Kabupaten Lima
Puluh Kota & Pasaman
Propinsi Sumatera Barat
A.
Pengantar
Yayasan
sayangi Tunas Cilik – mitra Save
the Children mengembangkan
program upaya Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Petani Kakao di Kabupaten Lima
Puluh Kota & Pasaman melalui Program Cocoa Life yang didukung oleh Mondelez International yang dimulai sejak periode Mei
tahun 2016 –
Maret 2018.
Program Cocoa Life bertujuan untuk memberdayakan petani kakao dan
keluarga mereka, dengan penekanan pada kaum muda dan perempuan, dalam rangka
meningkatkan kesejahteraan keluarga dan anak serta mempromosikan pertanian
kakao berkelanjutan di provinsi Sulawesi Selatan, Lampung & Sumatera Barat.
Program Cocoa Life ini memiliki 5 pilar sebagai
pendekatan program yang meliputi: (1) Pertanian, (2) Pemberdayaan Masyarakat
dan Perempuan, (3) Mata Pencaharian, (4) Pemuda dan (5) Lingkungan Hidup.
Yayasan Sayangi Tunas Cilik dalam hal ini mengambil
peran sebagai pelaksana di 4 Pillar:
(1)
Pilar
Mata Pencaharian: Untuk memastikan
pendapatan yang berkelanjutan petani kakao melalui integrasi dengan komoditas
non-kakao lainnya dan mengurangi kerentanan.
(2)
Pilar
Pemberdayaan Masyarakat & Perempuan: Untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat untuk pertanian kakao yang
berkelanjutan melalui perencanaan pembangunan yang berkualitas melalui advokasi
untuk pembangunan sosial masyarakat serta memastikan keterlibatan perempuan
dalam proses pengambilan keputusan.
(3)
Pilar Pemuda:
Untuk meningkatkan kemampuan pemuda ‘untuk menganalisis pilihan mata
pencaharian dan mengurangi kerentanan mereka terhadap pekerjaan yang
eksploitatif, dan memenuhi kebutuhan remaja dengan mempertimbangkan kaum pemuda
untuk menjadi petani kakao dengan menyesuaikan intervensi & pendekatan
terhadap kaum pemuda.
(4)
Pilar Lingkungan:
Berkontribusi terhadap konservasi hutan untuk sumber daya alam yang
berkelanjutan digunakan dalam pertanian kakao.
Dalam pelaksanaan
program kegiatan
di ke 4 pillar tersebut di atas, Yayasan
Sayangi Tunas Cilik akan
berkerjasama dengan lembaga mitra dalam
mengimplementasikan program di 12 Desa/ Nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota
(7 Nagari)&
Pasaman (5 Nagari), Propinsi
Sumatera Baratpada
periode tahun 2017 – 2018.
B.
Siapa penerima manfaat program?
Penerima manfaat
utama program adalah:
- Kabupaten Lima
Puluh Kota: Masyarakat di 7 Nagari (Mungo, Andaleh, Sungai Kamuyang,
Sariklaweh, Batu Balang, Labuah Gunuang & Ampalu) - Kabupaten Pasaman: 5 Nagari (Detail desa/
nagari akan di konfirmasi kemudian) - Mayarakat penerima manfaat di kedua kabupaten
ini meliputi: Kelompok Petani, kelompok Perempuan & anak muda usia 18-24
tahun
C.
Apa peran Lembaga mitra?
Kerja
sama ini memungkinkan untuk dilakuka dalam jangka panjang. Namun, untuk
kesempatan ini, Kami membuka kesempatan kerja sama dalam selama periode 10
bulan (terhitung bulan Maret sampai Desember 2017) dengan fokus kerjasama di
Pilar Pemberdayaan Masyarakat & Kaum Perempuan dengan bentuk kegiatan :
- Melakukan
Community Immersion proses di ke 7 Desa/ Nagari di Kabupaten Lima Puluh Kota
& 5 Desa/ Nagari di Kabupaten Pasaman sebagai daerah intervensi program - Pembentukan Komite Pengembangan Masyarakat (CODEC – Community Development
Comitee) di setiap
desa/
Nagari yang menjadi daerah intervensi serta melakukan kegiatan peningkatan
kapasitas terhadap CODEC yang sudah dibentuk di masing – masing desa/ Nagari - Melakukan Program Design Meeting untuk
menghasilkan Rencana aksi Desa / Community Action Plan (CAP) dari masing –
masing desa/ nagari yang menjadi daerah program intervensi. - Linking Rencana Aksi Desa/ Community Action Plan
ke proses Musrembang Desa sampai ke tingkat Kabupaten - Melakukan
pelatihan penguatan kelompok Perempuan yang telah terbentuk ditingkat desa
termasuk melakukan pelatihan managemen kelompok - Peningkatan kapasitas untuk kelompok perempuan melalui pelatihan bisnis dasar
pada saat pertemuan
bulanan - Membangun dan meningkatkan partisipasi dan kapasitas perempuan dalam
pengambilan keputusan melalui keterlibatan mereka dalam dialog dengan
pemerintah, proses Musrembang atau lainnya proses yang dilakukan di tingkat desa untuk memastikan
prioritas perempuan termasuk dalam proses perencanaan dan penganggaran selama dan setelah pelaksanaan
proyek.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan mengakses informasi pada link berikut : https://indonesia.savethechildren.net/jobs/job-details/455
Proposal dikirim melalui email ke
: [email protected] dengan subject Cocoa Life Program_(Nama Lembaga). Batas
akhirmemasukan proposal pada tanggal
22 September 2016, pukul 17.00 WIB.
Untuk Informasi, silahkan kontak : [email protected]